Api Abadi Mrapen Gegerkan Warga, Karena Berhenti Menyala

TRANSRAKYAT - Selasa, 20 April 2021 - 01:44 WIB
Api Abadi Mrapen Gegerkan Warga, Karena Berhenti Menyala
Api Abadi Mrapen Gegerkan Warga, Karena Berhenti Menyala - (TRANSRAKYAT)
Penulis
|
Editor

Diketahui, sejak September 2020, api abadi di Mrapen padam. Dinas ESDM Jateng pun melakukan berbagai langkah untuk menyalakan api yang kerap dimanfaatkan apinya untuk sumber obor, seperti di even Pekan Olahraga Nasional hingga upacara Peringatan Hari Raya Waisak.

Sujarwanto menerangkan, Api Abadi Mrapen adalah fenomena dari gas alam yang secara alamiah menembus permukaan dan terbakar. Akumulasi gas yang terjadi di suatu tempat terjadi karena rangkaian panjang dari perjalanan sumber gas yang jauh dari permukaan bumi. Adapun formasi batuan bagian dari zona stratigrafi lembah Randublatung yang memanjang dari sebelah timur Semarang sampai jauh di selatan Madura. Zona ini merupakan zona depresi bertekanan tinggi dan memiliki tekanan kompresi yang begitu kuat. Sehingga lapisan batuan di bawahnya selalu bertekanan. Selain itu pula, lembah Randubaltung merupakan cekungan belakang dari sebuah tektonik yang bagian tengahnya adalah aktivitas magmatik. Fenomena yang nampak adalah jalur gunung api aktif (jalur Banda) dari tengah Sumatera-Jawa-Bali-NTB-NTT-Kepulauan Maluku-Sulawesi.

Baca Juga : PKPI Banten Soroti Persekusi Terhadap Perawat di RS Siloam Palembang

“Di Godong (Kecamatan Godong) merupakan ujung barat ini, rupanya cukup dangkal sehingga gas itu berada di kantong yang tidak terlalu jauh dari permukaan bumi. Kemudian ada struktur yang membuat bocoran di permukaan yang mengakibatkan semburan gas yang terbakar itu. Kemarin, terjadi mati. Karena banyak aktivitas yang membocorkan gas itu ke permukaan. Yang dapat diduga karena pengeboran orang mencari air bersih,” ujarnya.

Hal itu disebabkan di cekungan Randublatung air bersih amat sulit ditemukan. Sehingga jika pengeboran tidak dilakukan oleh pihak yang berkompeten maka yang keluar adalah gas. “Kami meminta dengan tegas agar tidak melakukan pengeboran air tanah tanpa izin, oleh perusahaan atau juru bor yang tidak kompeten. Jangan menganggap di bawah tanah selalu ada air tanah. Pemboran air di wilayah Grobogan-Blora berisiko terjadi semburan gas yang berisiko keselamatan jiwa dan lingkungan,” pungkasnya. (Red)

READ  Istimewa, Es Buko Pandan Asal Filipina Ada Di Lebak

Berita Terkait : https://www.beritajuang.com/10887/sertijab-kasi-datun-di-lingkungan-kejari-lebak-ahmad-fattahilah-digantikan-ria-ramadhayanti/

Halaman:
1
2
3

Tinggalkan Komentar

Terkini Lainnya

Bawaslu Kabupaten Lebak Bungkam Soal Dugaan ASN Masih Menjadi Panwascam

Bawaslu Kabupaten Lebak Bungkam Soal Dugaan ASN Masih Menjadi Panwascam

Uncategorized
Hasil Laporan atau Aduan Masyarakat Tahun 2022, Ombudsman Banten Selamatkan 7,5 Kerugian Masyarakat

Hasil Laporan atau Aduan Masyarakat Tahun 2022, Ombudsman Banten Selamatkan 7,5 Kerugian Masyarakat

Banten
Puluhan Rumah Milik Warga Di Gunung Anten Terendam Banjir

Puluhan Rumah Milik Warga Di Gunung Anten Terendam Banjir

Kabupaten Lebak
Iklan KPU Lebak 2024

Iklan KPU Lebak 2024

Daerah
Ditolak Warga Jakarta, Pasangan Ridwan Kamil- Suswono Dipastikan Kalah

Ditolak Warga Jakarta, Pasangan Ridwan Kamil- Suswono Dipastikan Kalah

Uncategorized
Mahasiswi Program Studi Administrasi Negara Universitas Pamulang (Unpam) Kampus Serang Gelar PKM di Madrasah Matla’ul Ulum

Mahasiswi Program Studi Administrasi Negara Universitas Pamulang (Unpam) Kampus Serang Gelar PKM di Madrasah Matla’ul Ulum

Banten   Nasional   Sosial   Terkini
Nazila Kartika Harumkan UNPAM Serang Lewat Juara Lomba Solo Vocal

Nazila Kartika Harumkan UNPAM Serang Lewat Juara Lomba Solo Vocal

Banten   Nasional   Terkini   Trending
Siapkan Libur Nataru, UPTD PJJ DPUPR Banten Perbaiki Jalan di Mandalawangi

Siapkan Libur Nataru, UPTD PJJ DPUPR Banten Perbaiki Jalan di Mandalawangi

Pandeglang
Sinergi Positif UNPAM Serang dan Kelurahan Banjar Agung Sukses Gelar Program Magang Mahasiswa Prodi Administrasi Negara S-1‎

Sinergi Positif UNPAM Serang dan Kelurahan Banjar Agung Sukses Gelar Program Magang Mahasiswa Prodi Administrasi Negara S-1‎

Banten   Nasional   Terkini
Tim Pengacara Negara Kejati NTB Tinjau Kesiapan Listrik Pulau Lombok, Masyarakat Adat Beri Pujian

Tim Pengacara Negara Kejati NTB Tinjau Kesiapan Listrik Pulau Lombok, Masyarakat Adat Beri Pujian

Uncategorized
Sultan Husain : Saya Butuh tangan orang Sula untuk selamatkan Maluku Utara

Sultan Husain : Saya Butuh tangan orang Sula untuk selamatkan Maluku Utara

Uncategorized
Membangun Jiwa yang Bertanggungjawab dan Visioner Melalui Pemanfaatan Gadget: Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pamulang (Unpam) Kampus Serang

Membangun Jiwa yang Bertanggungjawab dan Visioner Melalui Pemanfaatan Gadget: Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pamulang (Unpam) Kampus Serang

Banten   Lebak   Nasional   Sosial   Terkini
Gelar PkM, Mahasiswa Prodi Administrasi Negara Universitas Pamulang (Unpam) Kampus Serang Sosialisasikan Pencegahan Pelecehan Seksual di Lingkungan Sekolah

Gelar PkM, Mahasiswa Prodi Administrasi Negara Universitas Pamulang (Unpam) Kampus Serang Sosialisasikan Pencegahan Pelecehan Seksual di Lingkungan Sekolah

Banten   Lebak   Nasional   Sosial   Terkini   Uncategorized

Kak Seto Beri Penghargaan Kapolres Bogor

Aksi Heroik Anggota Satlantas Polres Lebak Uji Nyali Mandikan ODGJ

Viral Kapolsek Klapanunggal Bersama Dinsos Bogor Datangi Rumah Egi

Toko Adat Baduy Menangis Atas Pengrusakan Gunung Liman

Close Ads X