“Ini penting karena banyak potensi energi baru terbarukan seperti matahari, panas bumi, ini musti kita dorong. Pelan-pelan kita harus mulai meninggalkan energi fosil. Ini yang kita harapkan ada satu proses percepatan. Gas alam kita banyak, di Jawa Tengah itu ada gas rawa yang bisa di gunakan oleh masyarakat dan sangat aplikatif,” kata Ganjar.
Momentum hari bumi ini juga di jadikan sebagai dorongan besar untuk merespons pemanasan global dan perubahan iklim. Masyarakat harus mulai sadar pentingnya tidak buang sampah sembarangan, bisa memilah dan memilih, kemudian mengolahnya dengan benar.
Baca Juga : SMSI Dan Forum Lingkar Merdeka Gelar Diskusi Bersama BPKN RI
“Awas perubahan cuaca menjadi sangat luar biasa. Bencana-bencana mulai muncul. Kalau kita tidak paham pada soal ini dan tidak beraksi maka risiko itu akan kita hadapi semuanya. Mudah-mudahan semua menjadi sadar, kita kelola lingkungan dengan baik, kita banyak tanam, kita kelola sampah, sungai-sungai kita bersihkan, mata air kita jaga agar anak-cucu kita bisa menikmati kondisi bumi ini lebih baik,” kata Ganjar. (Red)
Berita Terkait : https://www.beritajuang.com/11097/ylbhk-cki-gelar-giat-penyuluhan-hukum-bareng-bapas-kelas-1-jakarta-pusat/