Budi berharap kegiatan keterampilan pembuatan telur asin ini di ikuti dengan baik, ” Ikuti dengan baik dan sungguh-sungguh karena ini merupakan suatu bekal bagi kalian, agar nanti setelah bebas bisa mengaplikasikan bahkan menjadi pengusaha telur asin,” harapnya.
Senada dengan Kalapas, Eka Yogaswara selaku Kasubsi Pembinaan menjelaskan di tempat berbeda “kegiatan keterampilan pembuatan telur asin ini sebagai salah satu bentuk dari proses pembinaan kepada WBP Lapas Rangkasbitung agar nanti setelah mereka kembali ke dalam kehidupan bermasyarakat, bisa diterima dan berdayaguna kembali” Ungkap Yogas.
Baca Juga : Keberhasilan Satuan Reskrim Polres Cilegon ungkap kasus tindak pidana Curanmor.
Proses keterampilan pembuatan telur asin dari perendaman sampai proses akhir diikuti dengan antusias oleh WBP yang melaksanakan asimilasi.
“Alhamdulillah Saya baru tahu,tenyata selama ini pembuatan telur asin seperti ini”. ujar CI salah satu WBP Lapas Rangkasbitung yang mengikuti kegiatan keterampilan pembuatan telur asin tanpa bubuk abu dan batu bata.
Kegiatan keterampilan pembuatan telur asin ini tetap memperhatikan protokol kesehatan COVID-19. (Red)
Berita Terkait : https://www.beritajuang.com/11851/smsi-dan-pwi-lebak-salurkan-santunan-yatim-dan-dhuafa-di-malingping/
[…] Baca Juga : Tiga Orang WBP Lapas Rangkasbitung Ikuti Keterampilan Buat Telur Asin […]