Terowongan yang memuat dua lintasan kereta cepat tersebut memiliki panjang 1,8 kilometer dan melintas di bawah tol Jakarta-Cikampek.
Pembangunan kereta cepat saat ini digarap oleh PT Kereta Cepat Indonesia-Cina atau KCIC yang berjalan secara paralel, Pembangunan tersebut ditargetkan rampung pada tahun 2022. Pembangunan yang dimaksud mulai dari pembangunan jalur kereta, pembangunan stasiun dan sarana penunjang lainnya.
Baca Juga : Satlantas Polres Lebak Jaga Ketat Perbatasan dan Temat Wisata
Dalam peninjauan itu, Jokowi meninjau casting yard, yakni sebagai tempat fasilitas produksi pembangunan sarana fisik jalan layang kereta cepat Jakarta Bandung.
Hadir pula, Duta Besar Cina untuk Indonesia, Presiden pun meminta agar proyek pembangunan ini bisa sekaligus transfer teknologi.
“Kita harapkan SDM-SDM kita mampu menangkap dan mengambil ilmu dari pembangunan kereta cepat Jakarta Bandung dan kita harapkan nanti apabila sudah diputuskan akan diperpanjang sampai ke Surabaya, rencananya,” Kata Presiden RI. (Red)
Berita Terkait : https://www.beritajuang.com/12911/ganjar-pranowo-meminta-program-vaksinasi-di-jateng-digenjot/