TransRakyat.com Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa marah, setelah menerima laporan adanya iuran di Lembaga Pendidikan TNI AD, iuran tersebut tidak seharusnya dilakukan.
Dilansir dari Koranmiliter, dia pun memberikan ultimatum kepada para pimpinan yang bertanggung jawab dalam bidang pendidikan, mulai dari Dansecapa hingga Gubernur Akmil.
“Kita dulu waktu pendidikan pertama enggak ada tuh iuran. Dinas dalam hal ini aspers sudah merencanakan ada uang makan, ada uang saku, atau apapun namanya. Sebelum dilantik sudah ada, itu semua sudah cukup,” ungkapnya.
Menurut dia, jika ada kekurangan logistik terhadap perorangan merupakan salah satu bentuk latihan. Oleh karenanya, hal itu tak dijadikan alasan bagi para oknum untuk meminta iuran kepada calon tentara.
Baca Juga : Turnamen Catur Online Bulan Bungkarno dan HUT PDIP Ke 48
“Bahwasanya kita sepatunya kurang ya gapapa. Bisa kita dulu dan itu adalah bagian dari kita berlatih. Mau enggak kita nyuci malem malam setelah kegiatan, jangan maunya cadangan banyak. Tapi yang lebih penting adalah supaya jangan ada anggapan seolah-olah iuran ini menjadi keharusan dan mungkin ada yang memanfaatkan,” katanya.
[…] Baca Juga : Jenderal Andika Marah Ada Iuran Gelap Di Lembaga Pendidikan TNI […]
[…] Baca Juga : Jenderal Andika Marah Ada Iuran Gelap Di Lembaga Pendidikan TNI […]