Namun, setelah itu KR tidak pernah lagi mendapatkan keuntungan dan setiap kali ditanya kepada agen ini, pengakuannya sedang ada program switching.
“Nah masuk mulai bulan ketujuh ini mulai ada macet dengan berbagai alasan. Ada program dia bilang waktu itu ada program switching yang saya ngga ngerti switching itu apa,” terangnya.
Setelah adanya macet pembayaran, tiba-tiba agen investasi Lucky Star ini menawarkan promo terbarunya yaitu bagi setiap investor yang menaruhkan uangnya dalam jumlah tertentu akan dapat mobil Honda HR-V.
Sehingga, korban pun merasa curiga dan ternyata setelah dicek ke kantornya di kawasan Cibubur, Jakarta Timur itu bukanlah sebuah kantor melainkan rumah Cluster.
Baca Juga : Satuan Bimbingan Masyarakat Polres Cilegon Cegah Penyebaran Virus Covid-19
“Akhirnya saya melaporkan ke Polres Metro Jakarta Barat. Saya ngga pernah tau ya kantor resminya di mana di indonesia. Karena awalnya kan saya merasa sudah kenal (dengan agen) jadi percaya aja gitu,” tutur dia.
Sementara itu, Kanit Kriminal Khusus Polres Metro Jakarta Barat AKP Fahmi Fiandri membenarkan, pihaknya baru saja menerima laporan adanya investasi ilegal dari seorang pria berinisial KR.
“Sekarang kami sedang lidik laporannya, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kami ungkap,” tutup dia. (Red)
Berita Terkait : https://vinus.id/datangi-kpk-massa-aksi-laporkan-wh-terkait-kasus-korupsi-di-banten/
[…] Baca Juga : Rugi Rp, 1 Miliar, Korban Investasi Ilegal Lapor ke Polres Metro Jakarta Barat […]
[…] Baca Juga : Rugi Rp, 1 Miliar, Korban Investasi Ilegal Lapor ke Polres Metro Jakarta Barat […]