TransRakyat.com Brebes – Tak hanya dokter atau perawat, salah satu pihak yang bekerja maksimal dalam penanganan Covid-19 di Jawa Tengah adalah para surveilans. Tenaga kesehatan di seluruh Puskesmas di Jateng ini menjadi garda terdepan penanganan kasus di tingkat desa.
Hal itu ditemukan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat meninjau PPKM mikro di Desa Krasak, Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes. Sebagai desa zona merah di Brebes dengan 14 kasus positif, surveilans di desa itu begitu sibuk bekerja.
Awalnya Ganjar mendengarkan laporan dari kepala desa Krasak. Saat mendengar bahwa seluruh pasien isolasi di rumah, Ganjar menanyakan terkait pemantauannya.
“Saya pak yang tugas, saya mantaunya tiap hari lewat handphone. Jadi kita pantau pakai WA. Sering juga video call kalau ada pasien yang memiliki keluhan,” kata Eti Rahmiyanti, bidan sekaligus surveilans di desa Krasak.
Baca Juga : Mobil Aktif Plat Merah Dinas Departemen Agama Kabupaten Lebak Terbengkalai dan Tidak Terawat
Kepada Ganjar, Eti mengatakan bahwa warga banyak yang memilih isolasi di rumah. Sehingga, pihaknya bekerja keras untuk memastikan protokol kesehatan dengan ketat.
“Kami awasi terus pak, kalau butuh obat kita berikan dengan cara dicantelkan di depan rumah. Untuk makanan juga tetangga-tetangga bantu,” ucapnya.
Page: 1 2
View Comments (0)