TransRakyat.com Trenggelek – Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin menegaskan, dengan adanya program Jawa Timur bebas pasung dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa, dia berharap tidak ada ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) di Kabupaten Trenggalek yang dipasung pihak keluarga.
“Kita ingin memastikan tidak ada satupun warga di Trenggalek yang terpasung. Jadi mereka harus diberikan pelayanan sebaik-baiknya,” kata Arifin, Senin (14/6/2021).
Menurutnya, program bebas pasung tersebut juga selaras dengan langkah yang dilakukan Pemkab Trenggalek, dalam hal ini adalah mewujudkan kabupaten inklusif.
Baca Juga : Pertajam Insting Tempur, Yontaifib 3 Marinir Pasmar 3 Laksanakan Latihan Menembak
Para ODGJ tersebut, terang Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek ini, juga akan menjalani rehabilitasi hingga dinyatakan siap untuk dikembalikan kepada keluarga.
“Ini tadi kita komunikasi dengan keluarga, ada dukungan yang baik, semoga nanti pelepasan, masa pengobatan, masa rehabilitasi bisa dijalani dengan baik, kemudian nanti ketika pulang juga penerimaan warga dan lingkungan sekitar juga kita harapkan baik pula,” pintanya.