TransRakyat.com Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turun tangan membubarkan warga yang “ngeyel” tetap makan di warung-warung. Ganjar meminta warga untuk membungkus makanannya dan mengingatkan agar pemilik warung berani tegas tidak melayani pelanggan makan di tempat.
Setidaknya ada belasan warung di sejumlah titik di Kota Semarang yang disambangi Ganjar Pranowo sambil bersepeda Minggu (4/7/2021) pagi. Di warung-warung itu, Ganjar terpaksa menyuruh warga yang sedang makan dan minum untuk segera pulang.
“Ayo semua pulang. Makanannya dibungkus saja, jangan makan di tempat. Maaf ya, tapi ini bahaya kalau jenengan semua makan di tempat. Pemilik warung sudah tahu aturannya kan kalau tidak boleh melayani makan di tempat,” kata Ganjar saat membubarkan warga yang masih makan di warung sembari mengingatkan aturan yang berlaku bagi pemilik warung.
Baca Juga : DPRD Banten, PPDB Belum Ada Komando Jelas PPDB Acak-acakan, DPRD Akan Panggil Dindik Banten
Ada dua lokasi yang patut mendapat perhatian serius, yaitu di kawasan Stadion Citarum dan Kawasan Jalan Gajah Raya atau di sekitar Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
Saat sampai di kawasan Stadion Citarum, Ganjar dikejutkan dengan adanya keramaian pasar dadakan. Parahnya lagi di tempat itu ada yang berjualan makanan lesehan yang dikerubuti pelanggan makan di tempat. Ada juga pelanggan yang “ngeyel” tidak memakai masker meskipun Ganjar baru saja mengingatkannya.
[…] Baca Juga : Gubernur Jawa Tengah Bubarkan Warga Yang Ngeyel […]