Setelah pertemuan tersebut para ketua RT/RW, tokoh masyarakat dan perwakilan warga diminta menyampaikan kepada warga di lingkungannnya terkait sosialisasi krematorium. Menurut Jumhana, ada beberapa poin hasil pertemuan/sosialisasi yang disepakati bersama. Antara lain, krematorium dibangun tidak mencemari lingkungan dan memiliki manfaat atau dampak positif bagi masyarakat sekitar.
“Selain itu, Atas nama Pemerintah Kota Bekasi mohon maaf dan terima kasih atas waktunya. Mudah-mudahan apa yang kita buat pada sosialisasi ini menjadi salah satu bentuk dan wujud rasa kecintaan kita kepada bangsa dan negara, serta menjadi amal ibadah bagi kita semua. Dalam hal ini pelayanan yang menyeluruh bagi semua masyarakat, sebagai bentuk pelayanan dari pemerintah kepada seluruh masyarakat,” sambungnya.
Baca Juga : Internalisasi WBK, WBP Lapas Rangkasbitung Antusias Ikuti Lomba Yel-Yel WBK
Dalam pembangunan krematorium, pemerintah meminta pendapat serta masukan kepada unsur masyarakat, dan Pemerintah memberikan keterbukaan informasi supaya masyarakat mendapatkan kejelasan informasi dan tidak terbawa isu-isu yang membuat resah masyarakat. (Red)
Berita Terkait : https://www.beritajuang.com/17815/pemkot-bekasi-terbitkan-se-pembelajaran-tatap-muka/
[…] Baca Juga : Pemerintah Kota Bekasi Sosialisasi Ke Masyarakat Perihal Pembangunan Krematorium […]