Hampir 20 Tahun Jalan Penghubung Desa Rangkasbitung Timur Menuju Desa Pasirtanjung Rusak Parah, Ini Kata Kepala Desa

TRANSRAKYAT.COM, LEBAK – Jalan penghubung antara Desa Rangkasbitung Timur menuju Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak rusak parah. Bahkan, menurut salah satu tokoh masyarakat, hampir 20 tahun jalan penghubung yang rusak parah itu belum pernah di perbaiki.

Kepala Desa Dedi Suhendi membenarkan jalan di Desanya rusak parah dan belum juga diperbiki. Pihaknya meminta Pemkab Lebak melalui Dinas PUPR agar segera memperbaiki jalan tersebut karena dinilai sangat menghawatirkan.

“Kami minta agar pemerintah daerah segera membangun dan merealisasikan pembangunan jalan di desa kami ini. Karena, jalan dari Kampung Cimanggu, Cipendeuy dan Kampung Judan itu juga jalannya rusak parah. Kami hawatir para pengguna jalan mengalami kecelakaan ditambah tanjakannya sangat tinggi,”kata Dedi Suhedi, Rabu, (22/9/2021).

Kata Dedi Suhendi biasa disapa Udi, pihaknya bersama masyarakat di desa Rangkasbitung Timur meminta kepada pemerintah agar segera memperbaiki jalan penghubung tersebut.

“Kami sekali lagi meminta, tolong pemerintah daerah agar Jalan penghubung Rangkastimur- Desa Pasirtanjung agar prioritaskan. Apalagi, Desa dan Kecamatan kami berada di jantung kota,” tegasnya.

Lanjut Dedi menerangkan, jika perbaikan jalan itu hanya mengandalkan dari Dana Desa (DD) kemungkinan sangat tak bisa. Karena, dana desa saat ini di program kan ke dana untuk penagangan Covid 19. “Artinya dari dana desa tak bisa untuk ke fisik bangunan,”tuntasnya.

Salah satu Tokoh Masyarakat sekaligus Ketua RT Kampung Cipeundeuy, Desa Rangkasbitung Timur Anam mengaku heran, ia memperkirakan hampir 20 tahun lamanya jalan penghubung di desanya belum juga dibangun atau di perbaiki. Padahal, kata Anam, jalan itu kondisinya sudah rusak para.

“Kami sangat heran pak, hampir 20 tahun jalan ke Kampung Cipendeuy ini belum ada lagi pembangunan jalan. Sedangkan jalan ini sudah rusak parah kondisinya. Ditambah, mirisnya, kami berada di jantung Kota Rangkasbitung. Tetapi jalan kami ini gak pernah ada perbaikan. Desa- desa yang lain, Jalan desa atau jalan lingkungannya bagus bagus pak,”terang Anam.

Lanjut Anam, pihaknya bersama masyarakat dengan tegas meminta pemerintah daerah melalui Dinas PUPR Lebak segera merealisasikan untuk perbaikan jalan penghubung yang sangat memperhatikan itu. Karena, kata ia, jika jalan itu bagus, itu akan membantu para pengusaha kecil dalam meningkatkan ekonominya.

“Jika jalan ini bagus dan gak rusak, tentu akan membantu para pengusaha kecil dalam meningkatkan ekominya. Contohnya, para usaha bakulan dan usaha UMKM. Selin itu, pengguna jalan tidak khawatir dan aktivitas masyarakat lancar,”harapnya.

 

(*Sator/ Red)