Hasoloan menjelaskan para pelaku terlebih dahulu merencanakan di satu titik di satu lokasi dengan cara mencari sasaran korbannya.
Pada saat ketemu nanti ada yang bertugas melukai atau menakut-nakuti korban dengan sajam, kemudian apabila sudah berhasil dirampas kendaraan atau harta benda korban, yang lain akan mengambil dan menyembunyikan hasil kejahatan dalam hal ini sepeda motor korban, kemudian plat nomor dari koban di copot untuk menghilangkan jejak.
“Ini menurut kami para pelaku sudah cukup mahir,” kata Hasoloan.
Hasil kejahatan mereka akan dibagi-bagi oleh kelompok mereka. Berdasarkan hasil penyidikan mereka sudah beberapa kali melakukan aksi serupa di jakarta barat.
“Mereka tergolong sadis tidak sungkan untuk melukai korban dengan senjata tajam,” ujarnya.
Dari penangkapan tersebut pihaknya berhasil mengamankan 3 bilah celurit besar, serta mengamankan motor dari korban maupun kendaraan pelaku yang digunakan untuk melakukan kejahatan.
Baca Juga : Polsek Muncang Bagi- bagi Ratusan Beras Ke Masyarakat, Sekaligus Melakukan Kegaiatan Vaksin Masal
“1 orang pelaku terpaksa kami lumpuhkan saat dilakukan penangkapan pelaku berusaha menyerang petugas,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama Kanit Reskrim Polsek Kalideres Akp Haris Sanjaya menjelaskan bahwa kelompok geng motor yang mengatasnamakan kelompok tersebut sebagai kelompok geng motor Jakarta all star “Make Muke” tersebut biasa berkumpul pada malam minggu dan bertemu di daerah kapuk Cengkareng Jakarta Barat.
[…] Baca Juga : Polsek Kalideres Tetapkan 8 Orang Tersangka Dalam Kasus Begal di Jalan Satu Maret Pengadungan […]