Setiap hari ada 6 pertandingan yang digelar, pagi dan sore. Waktu pertandingannya hanya 30 menit per babak.
“Tidak boleh ada pemain dari luar, apalagi menyewa pemain dari luarkota. Semua harus ber- KTP di 5 kecamatan Dapil 2. Persyaratan sertifikat vaksin juga jadi syarat pemain,” kata Imad Humaedi.
Sebagai wakil rakyat yang pernah aktif di organisasi kepemudaan dia berharap, turnamen itu bisa memberikan semangat kepada generasi muda untuk berprestasi.
“Junjung tinggi sportifitas, bukan soal menang dan kalah, tapi yang terpenting kita jalin kekeluargaan antar pemuda di Lebak,” kata dia.
Imad juga menyampaikan terimakasih kepada Batalyon Mandala Yudha dan Dinas Pemuda dan Olahraga Kab. Lebak yang sudah mendukung terselenggaranya turnamen itu. (Red)