TRANSRAKYAT.COM, LEBAK – Jalan penghubung Kampung Bitung Bangbayang, Desa Barunai, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak- Banten rusak parah. Bahkan diduga belum pernah tersentuh material bangunan.
Pantauan Transrakyat.com dilokasi, terlihat pengguna jalan harus berhati- hati saat melintasi poros Jalan desa penghubung Kampung bitung dengan Kampung bangbayang. Terlebih, saat musim hujan seperti saat ini. Jalan itupun sulit ketika di lalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat, lantaran jalan tersebut berupa tanah.
Salah satu warga pengguna jalan Samsudin mengatakan bahwa Jalan tersebut parah sekali dan tidak bisa di lalui oleh kendaraan. Jalan itu, kata dia, hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki, beberapa kali dirinya mencoba melalui menggunakan motor dan pasti terjatuh ke parit karena jalannya licin.
“Parah banget jalannya tanah dan berlubang terlebih kalo hujan air turun mengikuti lubang yang sudah seperti longsoran tanah itu. Beberapa kali motor saya terjatuh karna jalan licin. Apalagi jalan ini tidak hanya penghubung Kampung saja, jalan ini pun merupakan jalan penghubung Desa Lebak Peundey dan Desa Cikadongdong Lebak,” Ungkap Samsudin, Selasa (8/2/2022).
Sementara itu, Kepala Desa Barunai Hasan menngatakan bahwa dirinyapun berharap pemerintah khususnya Pemkab Lebak memperhatikan untuk perbaikan jalan tersebut.
“Kalau memang itu menjadi tanggung jawab pemerintah Kabupaten Lebak, kami berharap agar segera di perbaiki.
Harapan saya ingin membangun jalan tersebut, tapi apalah daya untuk anggaran saat ini tidak bisa kami kaper, karena, jelas pembangunan saat ini tak cukup karena yang prioritas untuk bantuan langsung tunai (BLT). Semoga pemerintah kiranya sudi untuk memperhatikan pembangunan ini tanpa melihat dari anggaran dana desa, “harapnya.
(*RM/ji/ RED)