MA menyasar warung-warung sepi, yang berada di pinggir jalan. Dalam modusnya MA berpura-pura berbelanja, saat korban lengah, pelaku langsung menggasak HP yang tergeletak.
“Ketika kami kembangkan, kami dapat dari identitas plat nomor. Kami mencari alamat rumah yang didapat lewat tersangkanya dengan nomor yang sama dan terulang,” kata Reno, di Kembangan, Jakarta Barat, Kamis (7/7/2022).
Baca Juga : Aklamasi, Direktur Horison Rahaya Resort, Nahkodai PHRI Lebak
Kemudian kasus kedua pelaku diketahui berinisial DA dan AL. Reno menyebut kedua bandit ini melakukan aksinya sejak dua bulan terakhir di 20 TKP sekitaran Jakarta.
Kepada petugas, para pelaku mengaku mencuri hp karena terdesak kebutuhan ekonomi. Mereka menjual hasil curian dengan kisaran harga Rp 300- Rp 500 ribu per unit.
Baca Juga : PGMI Lebak Jangan Minder, Founding Father Indonesia Juga Guru Agama
Biasanya kedua bandit ini menyasar kost-kostan atau kontrakan yang kosong.
Dari tangan pelaku petugas mengamankan sebuah obeng minus dan sati set kunci L yang diduga digunakan untuk mencungkil pintu.
“Sejauh ini ada 3 hp yang kami amankan. Kami juga menemukan kunci leter L yang biasa digunakan mereka untuk membobol rumah dan obeng minus dan plus,” pungkasnya. (Red)
Komentar telah ditutup.