“Jadi disini kita berikan pemahaman bagaimana cara pencegahan kebakaran dan bagaimana cara penanganan saat kebakaran dilingkungan masyarakat,” tetangnya.
Dijelaskannya, praktek simulasi yang diberikan kepada anggota Linmas bukan hanya penanganan kebakaran saja, melainkan simulasi fireground strategi, dan evakuasi satwa liar.
Baca Juga : Saksi Ungkap Masalah Internal Sekolah Jadi Pemicu Pemukulan Guru di Lebak
“Praktek simulasi terbagi menjadi 3 bagian yaitu, Fireground strategi, evakuasi satwa liar seperti ular dan sarang tawon, kompor gas bilamana terjadinya kebocoran pada selang maupun regulator,” jelasnya.
Ia berharap, dengan terlaksananya kegiatan sosialisasi pemberdayaan kepada masyarakat dalam penanganan kebakaran dapat memperkecil dampak dari kebakaran.
“Dengan kapasitas dan kemampuan yang dimiliki Linmas, diharapkan akan dapat memperkecil dampak dari kebakaran, karena Linmas merupakan garda terdepan ditengah-tengah masyarakat,” ungkapnya. (Red)
Komentar telah ditutup.