TRANSRAKYAT.COM, BANTEN – Ikatan Mahasiswa Lebak (IMALA) menyebut Gubernur Banten Wahidin Halim tega malaporkan buruh ke Polda Banten terkait aksi unjuk rasa dan masuk keruangan Gubernur Banten. Pihaknya mengaku kecewa memiliki pemimpin Banten yang tega terhadap rakyatnya hingga melaporkan dan untuk menjebloskan ke penjara.
“Kami sangat miris memiliki pemimpin di Banten yang tidak pro rakyat. Buruh hanya menyampaikan aspirasinya, jika memang mereka melanggar karena masuk ke ruangan Gubernur, menurut kami mestinya pak Gubernur bijak mengambil langkah dan tidak harus melaporkan ke Polda, mereka hanya rakyat biasa,”tegas Ketua PP IMALA Nukman Paluti pada awak media, Senin, (27/12/2021).
Menurut Nukman, menilai, pelaporan Gubernur Banten terhadap buruh itu dinilainya sangat dzolim dan tidak berkemanusiaan. Kata ia, seharusnya Gubernur lebih mengedepankan hati nuraninya.
“Jika mereka memiliki anak dan istri, dan gara gara di laporkan pak Gubernur mereka sengsara bingung untuk biaya hidupnya, tentu pak Gubernur harus bertanggung jawab,”katanya.
Kata Nukman, sungguh ini perbuatan yang dzolim bagi seorang Gubernur terhadap rakyatnya. Pihaknya mengaku tidak habis fikir seorang Gubernur melakukan langkah yang malah menyakiti rakyat.
“Ini tidak hanya melukai kaum buruh, tapi melukai seluruh elemen masyarakat lainnya juga termasuk kita mahasiswa. Saya kira disini WH tidak dewasa dalam menyikapi setiap dinamika permasalahan rakyat, tidak mampu memberikan solusi dan ini merupakan bentuk kegagalan sebagai Gubernur Banten,”tegasnya.
Nukman juga menegaskan akan terus berjuang bersama-sama dengan buruh untuk membebaskan kawan yang dikriminalisasi dan memperjuangkan hak-haknya.
“Kami IMALA akan terus bersama buruh dalam memperjuangkan hak haknya, dan kami minta untuk segera bebaskan kawan kami buruh yang ditangkap tanpa syarat, WH jangan kaya anak kecil, apa apa melaporkan apa apa melaporkan. Mereka juga ikut berkontribusi terhadap pembangunan di Banten, harus ingat itu,”katanya.
(*MAN/ RED)
[…] Baca Juga : Laporkan Buruh Ke Polda, IMALA Sebut Gubernur Banten Tidak Merakyat […]