TransRakyat.com Pandeglang – Ratusan para pedagang yang berada di Wilayah Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang akan mendatangi Gubernur Banten tentang adanya surat edaran yang memerintahkan menutup Obyek Wisata di wilayah Banten khususnya Carita dengan mendadak. Pasalnya, semua pedagang saat ini terlilit pinjaman modal usaha berjualan di Wilayah tersebut.
“Kami memohon kepada Pemerintah dalam hal ịni Gubernur Banten dan Bapak Kapolda untuk membuka kembali obyek wisata yang ditutup mendadak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Dari mana kami para pedagang di Carita untuk bisa mengembalikan pinjaman modal dagangan yang kami pinjam, jika tidak kembali dibuka kami akan mendatangi Gubernur Banten,” ungkap Sopian salah seorang perwakilan para pedagang di obyek wisata Carita, kepada media, Minggu (16/05/21).
Menurutnya, para pedagang di wilayah obyek wisata Carita sudah 3 tahun terlantar selama pandemi covid-19 dan dengan kebijakan pemprov Banten yang dalam hal ini Gubernur Banten secara spontanitas menutup obyek wisata tanpa mempertimbangkan kondisi para pedagang secara ekonomi terhimpit dengan pinjaman uang untuk modal usaha.
Baca Juga : Wali Kota Bekasi Sampaikan Laporan Evaluasi Covid
“Padahal kami para pedagang dan pengelola wisata selalu melaksanakan protokol keprotokolan covid.
[…] Baca Juga : Ratusan Pedagang Di Kecamatan Carita Akan Datangi Gubernur Banten […]